Selasa, 3 Januari 2017
Hujan cukup deras dari bada shubuh, mau keluar kamar hotel saja rasanya malas. Padahal suara perut sudah memberikan kode garis keras(hehe...). Akhirnya setelah hujan reda, sekitar jam 8 pagi kami keluar hotel untuk mencari sarapan.
Setelah kemarin seharian explore kulon progo. Hari ini kami
akan mengadakan kunjungan kampus sekalian check out dari hotel masjid
jogokariyan. Untuk malam terakhir di jogja, kami pindah hotel agar dekat dengan stasiun.
Sekitar jam 10, jemputan datang… Barral dan Fauzi yang akan
mengantar kami ke UNY. Tapi sebelumnya kami check in hotel terlebih
dahulu. Lagi-lagi dibawa muter-muter, efek driver guidenya kelewat pas mau ke
hotel. Tapi Cuma saya aja sih, kalau ustazah ella udah sampai duluan bareng Barral.
Driver guide saya fauzi, Dua kali jadi driver guide, dua kali dibawa nyasar.
Kata drivernya, nyasar mah udah bawaan….
ngeles.com. Tag line khusus buat Mr. Driver… ga seru kalau ga nyasar… (hehe
piss ya zi.. )
Museum Pendidikan Indonesia(MPI) UNY |
Salah Satu Contoh Ruang Kelas di MPI UNY |
Salah Satu Ruang Koleksi MPI UNY |
Kondisi kampus agak sepi, menurut Barral sebagian mahasiswa
sudah mulai libur. Waktu menunjukkan
hampir jam 12 siang, kami memutuskan untuk makan siang dan sholat zhuhur .
Setelah itu kami mengunjungi museum pendidikan Indonesia UNY. Selama ini yang
saya tahu baru ada di UPI, Bandung. UNJ sepertinya belum ada , entah di daerah lain. Museum ini masih dalam tahap pengembangan. Rencana jangka
panjangnya akan dijadikan pusat
peneltian perkembangan pendidikan
Indonesia.
Setelah dari museum kami mengunjungi
perpustakaan utama UNY. Rencananya didekat
perpustakaan akan dibangunan digital library. Di era cyber saat ini, digital library memang menjadi sebuah kebutuhan baik bagi mahasiswa maupun dosen. FYI… UNY memiliki 4 kampus,
Kampus 1 (pusat) berada di jalan Colombo, Kampus 2 (PGSD dan Psikologi) di
Jalan Kenari, Kampus 3 (PGSD) di bantul, Kampus 4 (PGSD) di Wates. Fakultas yang ada di kampus pusat, FT, FIP,
FMIPA, FIK, FIS, FE dan FBS.
Ada sebuah harapan terhadap para pendidik generasi,
bahwa bukan sekedar materi yang akan ditransfer ke peserta didik. Konsep diri, ketangguhan
dalam menghadapi berbagai tantangan, dan menjadi problem solver merupakan hal sangat penting untuk dapat bertahan tanpa
tergilas zaman. Maka kekuatan pribadi para pendidik menjadi modal dasar untuk
membangun generasi masa depan. Buya Hamka pernah berkata,
“Bebanmu
akan berat, Jiwamu harus kuat.
Tetapi
aku percaya, langkahmu akan jaya
Kuatkan
pribadimu!”
Salah satu buku yang bisa dibaca calon pendidik yaitu, Finnish Lessons yang mengupas tentang sistem pendidikan di Finlandia. Di buku ini juga dibahas tentang seleksi penerimaan
mahasiswa yang akan masuk ke Fakultas Ilmu Pendidikan dan Keguruan. Guru merupakan profesi
yang “high class” di sana, sehingga proses seleksi masuk menjadi calon pendidik
pun sangat ketat. Sumber daya manusia merupakan aset yang sangat berharga bagi sebuah bangsa. Kekayaaan alam yang melimpah tak akan ada nilainya jika SDM tak berkualitas dalam mengelola. Ujungnya hanya eksploitasi yang menguntungkan sebagian golongan. Itulah yang terjadi di sebuah negeri khatulistiwa.
SDM berkualitas adalah investasi tuk masa depan negeri yang lebih baik. Harapan itu masih ada ! Pemuda aset bangsa ... bergeraklah ! Banyak orang bermimpi besar, bermimpi melakukan perubahan besar tapi malas untuk sekedar bangun pagi dan membereskan kamar (Teman Imaji, 193).
Pemuda... bangkit tegak bentang cakrawalamu !
Tepiskan kemalasan, lepas belenggu dungu !
SDM berkualitas adalah investasi tuk masa depan negeri yang lebih baik. Harapan itu masih ada ! Pemuda aset bangsa ... bergeraklah ! Banyak orang bermimpi besar, bermimpi melakukan perubahan besar tapi malas untuk sekedar bangun pagi dan membereskan kamar (Teman Imaji, 193).
Pemuda... bangkit tegak bentang cakrawalamu !
Tepiskan kemalasan, lepas belenggu dungu !
Menjadi guru itu…. Mendidik generasi, membangun peradaban !
so... be humble, keep an open mind and always want to learn
so... be humble, keep an open mind and always want to learn
Be an inspiring teacher… !
Selesai kunjungan di kampus UNY, kita lanjut ke UIN Jogja. Kali ini akan dipandu
oleh nizar, Berangkaat… !
Kampus UIN ini ada dua, Kampus 1 (pusat) di Jl. Adi Sucipto
dan Kampus 2 di Jl. Sambilegi (Fakultas
Ekonomi). Kampus pusat juga dibagi 2 tempat, kampus barat dan kampus timur
(tinggal nyebrang jalan aja sih). Di
Kampus timur ada gedung yang sedang dibangun untuk Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI).
Fakultas Dakwah dan Ushuluddin dan Perpustakaan. Di Kampus Barat terdapat
Fakultas Saintek, Fishum, Tarbiyah dan Syariah.
Ketika memasuki gerbang kampus barat , di sebelah kanan ada bangunan
yang unik bertuliskan Laboratorium Agama. Awalnya sempat bertanya-tanya juga,
sebenernya ini gedung apa. Kami pun memasuki gedung tersebut, dan ternyata…. Bangunan
itu adalah Masjid. Posisi Masjid tepat berada di tengah dengan design yang
terbuka, sehingga udara segar bebas
bersliweran (haha… ). Masjid ini terdiri dari dua lantai, bagian atas khusus
untuk jamaah perempuan. Di sekeliling masjid terdapat selasar, seperti di
Masjid UI. Selasar menjadi tempat berkumpul mahasiswa, belajar , rapat
organisasi atau sekedar beristirahat sambil menikmati fasilitas wifi (ini yg
paling diminati). Oh, iya… iklan sebentar, kalau ada waktu coba buka
selasar.com, media untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan wawasan. (Selamat
berselasar…. :D)
Kunjungan Kampus kali ini tidak banyak sesi foto-foto, efek
hape lowbat dan charger error. Tapi… tetep terekam dalam hati (asiiik…)
Setelah berkeliling kampus, mau kemana lagi ya ?
Minta rekomendasi tempat ke barral dan nizar. Nizar mengusulkan ke bawah jembatan Janti, ada angkringan disana, bisa sekedar minum atau cemal cemil sambil menikmati suasana sore. Okelah, kita lanjut. Kembali blusukan lewat jalan jalan tikus, lewat pinggiran rel kereta api. Driver guide kali ini lebih tau jalan sepertinya. Walaupun sempat saling kehilangan jejak, kami pun bertemu di jembatan janti. Ternyata tempat ini memang pusat jajanan dan angkringan berbagai macam jenis makanan. Menurut nizar, tempat ini ramai sampai sekitar jam 2 pagi.
ngemil sore dibawah fly over |
Hari semakin sore, setelah cemal cemil sambil ngobrol kami
pun pulang menuju penginapan untuk beristirahat. Terima kasih barral dan nizar
yang sudah menemai keliling kampus dan mengajak makan ditempat yang “beda” . I’m enjoy it !
Langit sore yang cantik ya….
(colek barral… haha :D) , What a beautiful day…
Senja pun bersenandung….
The sky is clear
The air is clean
The land is green
The path we walk
The lines we talk
The things we see
Thank you Allah